Gula Menyebabkan Tantrum

Ternyata, konsumsi gula yang berlebihan dapat menyebabkan efek tantrum pada anak. Dalam konsep klasik, gula memiliki sifat panas. Oleh karena itu, sangat penting untuk tidak memberikan anak-anak di usia emas (mumayiz) makanan yang dapat menyebabkan emosinya menjadi labil. Terlalu banyak gula dapat membuat anak menjadi hiperaktif, mengalami kesulitan dalam kognisi, hafalan yang lemah, serta keterlambatan dalam berbicara (speech delay) dan sebagainya.

Mengacu pada informasi dari Halo Sehat, ada beberapa hikmah dan faedah yang perlu kita ambil. Saat ini, banyak makanan yang tidak dianjurkan oleh dokter untuk anak-anak, terutama yang mengandung gula dan karbohidrat tinggi. Salah satu efek dari gula manis yang berlebihan adalah menimbulkan kecanduan. Hal ini dapat menyebabkan anak-anak yang mengonsumsi terlalu banyak gula menunjukkan perilaku kompulsif. Jika mereka tidak diberikan makanan manis, anak-anak dapat mengalami gejala seperti sering menangis, merengek, berteriak, bahkan bertindak agresif dengan memukul dan menendang. Akibatnya, pengaruh negatif ini juga berdampak pada akhlak mereka.


📱 JOIN US 
Whatsapp :
Pria (Ikhwan) :
https://chat.whatsapp.com/87nOuFobTPMF8fg4sputuk
Wanita (Akhwat) :
https://chat.whatsapp.com/EFKyhTcUNkhIfltJZSV5vl
Telegram :
https://t.me/moslemnextgeneration
Kontak MNG
https://moslemnextgeneration.com/p/kontak.html
📸Dipersilahkan join dengan channel FB/IG/YT/TG/TW abdurrahman dani
〰〰〰〰〰〰〰

🔸🔶 DONASI OPERASIONAL DAKWAH MNG 🔶🔸
Ambil kesempatan amal jariyah dan pahala yang mengalir melalui

BANK SYARIAH INDONESIA
7208885884
A/N Moslem Next Generation

📱Konfirmasi
0858-1666-1792 
Admin MNG 

〰〰〰〰〰〰〰
📡 Disebarkan dan diedit oleh :
Grup📱WA • MNG•
(Moslem & Moslemah Next Generation)
مــــجموعــــة شـــباب الــــغد
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url