Jaga Jantung Dari Penyakit Hati

Hati merupakan organ inti dalam Islam. Sementara kedokteran modern menyatakan bahwa otak atau kepala adalah organ utama, dalam Islam, jantung dianggap sebagai pusatnya. Di sini pula letak akal, sesuai dengan firman: "Lahum qulubun la yafqahun biha" (mereka memiliki hati, tetapi tidak mengerti). Dengan demikian, akal terletak di jantung. Menurut Ibn Qayyim, antara jantung dan otak adalah tempat di mana akal berputar dan diproses. Subhanallah, jantung juga merupakan pusat rasa cinta dan benci. Jika Anda tidak dapat mengelola emosi ini, Anda berisiko mencelakakan diri sendiri.

Patah hati dapat memiliki konsekuensi serius bagi kesehatan Anda, seperti membakar tubuh, yang akhirnya dapat menyebabkan gangguan psikosomatik. Beberapa gejalanya termasuk: asam lambung yang meningkat, tekanan darah yang tinggi, kesulitan tidur, rambut yang beruban, kulit kering, pusing, penglihatan kabur, sering buang air kecil, gemetar di tangan, tenggorokan kering, air mata kering, serta kesulitan buang air besar atau kecil. Dalam kondisi ekstrem, dapat muncul batu ginjal, rahim kering, dan masalah kemaluan kering. Tekanan darah pun bisa terus meningkat.

Oleh karena itu, tidak ada manfaat dari patah hati. Jangan terlalu lama terlarut dalam kesedihan; segera carilah kebahagiaan yang lain.

Simak Video Selengkapnya di Jaga kesehatan Jantung Hindari Penyakit Patah Hati