Berbuat Baik Kepada Istri

Healing seperti itu hanya bermanfaat untuk dirinya sendiri, tanpa memikirkan pasangan. Padahal, seharusnya kita juga memperhatikan istri dan anak-anak di rumah. Ketika bertemu mereka, jangan hanya untuk sekadar pulang dan pergi bekerja. Berilah perhatian dan kasih sayang yang tulus.

‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha meriwayatkan, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda :

خَيْرُكُمْ خَيْرُكُمْ لأَهْلِهِ وَأَنَا خَيْرُكُمْ لأَهْلِي
“Sebaik-baik kalian adalah orang yang paling baik bagi keluarganya. Dan aku orang yang paling baik bagi keluargaku“
HR. At Tirmidzi no: 3895 dan Ibnu Majah no: 1977 dari sahabat Ibnu ‘Abbas. Dan dishahihkan oleh Al Albani dalam Ash Shahihah no: 285

Nabi adalah teladan yang baik—meskipun memiliki banyak istri, beliau memperlakukan mereka dengan adil dan penuh kasih sayang.

Sekarang bayangkan, jika seorang suami hanya memiliki satu istri tetapi sering menyakitinya, bagaimana rumah tangga itu akan harmonis? Jangan berharap rumah tangga bisa kokoh jika terus-menerus diwarnai dengan sikap yang melukai hati pasangan.